Mengenal Tipe-tipe Hama Rayap — Rayap merupakan serangga eusosial dalam taksonomi infrafrodo Isopetra atau sebagai epifamily Termitoide dalam ordo Blattodea (kecoa). Rayap dulu termasuk dalam golongan yang terpisah dari kecoa dan lebih dekat dengan semut. Akan tetapi penemuan terakhir menyatakan bahwa rayap masih berkerabat dengan kecoa pemakan kayu. Karena sifatnya yang pemakan kayu inilah, rayap sering disebut dengan hama. Serangga ini sangat merugikan. Sebab ketika bersarang di dalam rumah, mereka menggerogoti kusen, rangka atap, dinding, dan pintu hingga furniture berbahan kayu.
Mengenal Tipe Hama Rayap
Hingga saat ini, terdapat 3106 jenis rayap di dunia yang telah dikenali.
Sebagian besar dari jenis rayap tersebut hidup dengan memakan sisa tumbuhan dan selulosa yang umumnya berbentuk kayu, sisa tinja hewan, dan tanah.
Kemampuan daur ulang dari rayap ini sebenarnya sangat berarti bagi kehidupan manusia.
Akan tetapi karena kayu-kayu sudah tidak banyak ditemukan di alam liar, maka kayu yang ada di rumah menjadi sasaran rayap.
Berikut ini adalah tipe-tipe hama rayap yang biasa menyerang rumah Anda.
-
Rayap Tanah (Subterranaen Termite)
Jenis hama rayap yang pertama adalah rayap tanah.
Spesies ini merupakan yang paling umum ditemukan dengan kemampuannya merusak struktur bangunan di seluruh dunia.
Rayap ini hidup dengan memakan kayu lunak dan menggali terowongan di lapisan pada sepanjang permukaan kayu yang mereka konsumsi.
Rayap tanah biasanya berwarna cokelat kekuningan, cokelat gelap, dan hitam dengan ukuran yang cukup besar.
Sesuai namanya, rayap yang satu ini suka untuk hidup di dalam tanah untuk mendapatkan sumber kelembaban.
Mereka akan menjaga terowongan tersebut tetap lembab untuk bertahan hidup dan mencari material untuk mengokohkan sarangnya.
Gejala serangan hama rayap ini adalah dengan ditemukannya tabung lumpur pada kayu.
Mereka menggunakan tabung lumpur tersebut untuk bergerak dari atas mencari makanan.
Selain itu, tabung tersebut juga berfungsi sebagai untuk menjaga agar lingkungan mereka tetap lembab serta membantu melindungi dari pemangsa.
Tabung tersebut terbuat dari campuran tanah, kayu, kotoran, dan air liur rayap.
-
Rayap Kayu Kering (Drywood Termite)
Jenis rayap yang kedua adalah rayap kayu kering atau Drywood Termite.
Rayap ini biasanya dijumpai di daerah sekitar pesisir atau daerah yang lembap.
Tempat-tempat yang lembap dapat memudahkan nya untuk mendapatkan air dengan mengekstrak dari kayu.
Mereka memakan baik kayu keras maupun kayu lunak di sepanjang dan seluruh biji-bijian kayu.
Rayap kering banyak hidup dan membangun sarang pada sebuah struktur kayu.
Ukuran rayap ini jauh lebih kecil daripada rayap tanah.
Sesuai namanya, rayap ini hidup dan membangun sarang di dalam struktur kayu.
Gejala serangan rayap kayu kering adalah dengan munculnya frass atau kotoran rayap pada kayu yang berbentuk seperti serbuk gergaji.
-
Rayap Kayu Basah (Wetwood Termite)
Jenis rayap ini merupakan kebalikan dari rayap kayu kering.
Mereka juga hidup dan makan dari kayu, tapi favorit mereka adalah kayu dengan kelembaban tinggi.
Biasanya kayu tersebut banyak terdapat di hutan.
Iya, batang kayu yang mati karena usia atau faktor lainnya perlahan-lahan akan membusuk.
Setelah strukturnya melemah, rayap kayu basah akan datang dan mulai memakannya.
***
Demikianlah ulasan mengenai tipe-tipe hama rayap yang sering menyerang rumah.
Menemukan gejala serangan rayap di rumah bukan perkara yang mudah.
Akan tetapi dengan mengetahui tipe-tipe rayap, tempat tinggal serta gejala serangannya dapat membantu memudahkan agar Anda dapat melindungi rumah sebelum terjadi kerusakan nyata akibat rayap.
Untuk lebih mudahnya, Anda bisa menghubungi jasa anti rayap FUMIDA untuk membantu mengusir serangan hama ini.
Jasa anti rayap FUMIDA akan menangani secara komprehensif dan profesional serta mencegah agar rayap tidak kembali lagi.
Segera hubungi marketing kami di 0822-1146-1146 (WhatsApp/Call).