Tahukah Anda, ada perbedaan mendasar antara cara mematikan rayap di tembok dan lemari? Hal ini karena keduanya memiliki karakteristik yang berbeda.
Hama pemakan kayu yang menyerang tembok biasanya jauh lebih sulit ditemukan karena letaknya di bagian dalam. Tekstur tembok yang keras dan permanen juga menyulitkan pembasmian.
Sementara lemari adalah kebalikannya, dia bisa dipindahkan dan dibersihkan dengan mudah. Komponen penyusunnya juga jelas kayu dan turunannya.
Bila rumah Anda dihuni oleh hewan satu ini, pastilah informasi ini menjadi sangat penting untuk diketahui. Untuk itu, silakan baca sampai akhir untuk mengetahui solusi jitunya yang lengkap.
Cara mematikan rayap di lemari
Apakah Anda pernah melihat ada hama pemakan kayu di lemari? Jika ada, mungkin Anda sudah pernah mencoba cara membasmi rayap dengan Baygon. Bagaimanapun, produk ini sangat terkenal dalam pembasmian hama. Jadi, sangat wajar bila orang Indonesia menggunakannya untuk membasmi rayap.
Nah, pembasmian hama di lemari bisa dilakukan dengan cukup mudah. Ada beberapa cara mematikan rayap di lemari yang bisa dilakukan, di antaranya adalah:
Memperhatikan bahan hingga hasil akhir pembuatan lemari
Hal pertama yang penting adalah memperhatikan bahan dan pembuatan lemarinya. Bahan yang digunakan harusnya adalah kayu yang tahan terhadap rayap, tidak mudah terpengaruh oleh cuaca lembap, dan tidak mudah ditumbuhi jamur.
Pilihlah kayu kuat seperti jati yang sudah terbukti puluhan tahun awet dan tahan lama.
Pada saat pembuatan, hendaknya juga digunakan pelapis anti hama dan dicat dengan produk yang mengandung bahan aktif perlindungan terhadap hama pemakan kayu. Dengan begini, furnitur akan jauh lebih awet dan tidak diserang dari permukaan.
Perawatan dan pencegahan
Setelah jadi, lemari juga harus betul-betul diperhatikan. Dirawat dengan sebaik mungkin. Berikut adalah beberapa langkah yang perlu diambil:
- Meletakkan perabot tidak mepet ke tembok.
- Memberi pewangi.
- Meletakkannya di area yang sirkulasi udaranya cukup dan mudah terkena cahaya.
- Bila perlu, sesekali harus dijemur.
Cara mematikan rayap di lemari dengan bahan pembasmi
Bila dengan pencegahan dan antisipasi seperti di atas, rayap masih menyerang maka jalan satu-satunya harus dibasmi. Beberapa bahan alami bisa digunakan, di antaranya adalah kapur barus, air garam, dan air bekas cucian beras.
Anda juga bisa menggunakan oli dan diletakkan di bagian bawah lemari untuk antisipasi yang lebih kuat. Jika masih tidak berhasil membunuh hama pemakan kayu, maka jalan lainnya adalah menggunakan obat pembasmi.
Namun, perhatikanlah pemakaiannya dengan baik. Mengingat obat-obatan ini biasanya mengandung sejumlah bahan kimia berbahaya yang bisa beracun buat manusia dan hewan peliharaan.
Jangan sampai pemakaian obat terkena isi lemari yang notabene merupakan barang-barang berharga yang selalu dibutuhkan.
Cara mematikan rayap di tembok
Pembasmian rayap di tembok bisa dibilang lebih sulit dibandingkan dengan lemari. Kenapa?
Pasalnya, tembok bersifat permanen, tidak bisa dipindahkan dengan mudah. Tembok juga tidak bisa diutak-atik semau kita. Kalau ada rayap di dalamnya, pasti areanya sangat tersembunyi dan sulit dijangkau.
Anda bisa melihat caranya di bawah ini untuk melihat perbedaan besarnya:
Penyemprotan pra konstruksi sampai pasca konstruksi
Sama halnya dengan lemari yang proses pembuatannya harus betul-betul diperhatikan, tembok juga demikian. Pada saat pembangunan rumah, hendaknya bagian tanah, pondasi, dan tembok disemprot dengan bahan anti rayap.
Langkah ini dilakukan sebelum konstruksi bangunan dilakukan sampai setelahnya, yakni saat gedung atau rumah sudah jadi. Penyemprotan anti rayap setelah bangunan berdiri dimaksudkan agar rayap tidak menyerang dari area permukaan.
Seluruh langkah ini dimaksudkan agar tembok dapat berdiri kokoh dan aman dari serangan hama.
Cara membersihkan rayap di tembok
Bila seluruh langkah antisipasi sudah dilakukan tapi masih ada hama yang datang, apa yang harus dilakukan kemudian?
Ada banyak cara yang bisa dilakukan, mulai dari cara biasa, hingga luar biasa. Cara biasa yang dimaksudkan adalah cara mematikan rayap di tembok seperti di lemari. Yakni dengan menggunakan bahan-bahan alami dan kimia.
Cara alami yang bisa dilakukan adalah memakai air cucian beras, jebakan kardus, dan air garam. Anda juga bisa menggunakan solar dan oli untuk treatment. Cara-cara ini biasanya dilakukan dengan cara penyemprotan atau memakai kuas.
Sebagian orang juga menggunakan obat-obatan berbahan kimia yang bisa dipakai khusus pada tembok. Ada yang bubuk, ada pula yang cair.
Sayangnya, pemakaian obat ini tak akan bisa mematikan seluruh koloni bila tidak diterapkan secara benar. Inilah letak pembeda antara treatment pembasmian di lemari dan dinding.
Di mana untuk dinding, ada cara lain yang bisa dilakukan supaya rayap di dalamnya bisa benar-benar pergi. Cara tersebut yakni injeksi.
Injeksi tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang, sebab butuh pengeboran di tembok untuk memasukkan bahan kimia aktif. Pengeboran ini sudah pasti harus dilakukan oleh tenaga ahli yang paham agar struktur bangunan tidak rusak.
Selain itu, hal ini dilakukan untuk menghindari kesalahan pengeboran. Karena kabel dan yang lainnya biasanya berada di dalam tembok.
Untuk itu, proses ini harus dilakukan oleh jasa anti rayap yang sudah berpengalaman dalam menangani masalah hama yang ada di rumah, bangunan, dan yang lainnya.
Fumida, berpengalaman dalam melakukan penyemprotan pra konstruksi sampai bangunan siap dihuni. Juga berpengalaman dalam melakukan cara mematikan rayap sampai koloninya habis. Hubungi kami sekarang di nomor 0822.1177.1166.021.2904.9130 agar langsung bisa terhubung ke tim ahli dalam bidang pest control.