Awas! Gigitan serangga kasur bisa membuat kulit menjadi ruam kemerahan. Temukan obatnya dan lakukan pembersihan agar tidak tergigit lagi.
Ada banyak sekali serangga yang tinggal di tempat tidur. Kita biasa menyebutnya tungau, kutu busuk, kutu kasur, dan yang lainnya. Mayoritas ukurannya sangat kecil sehingga sulit sekali ditemukan.
Apalagi mereka adalah makhluk yang pandai bersembunyi. Mereka hanya muncul saat gelap atau malam hari, saat kita semua lelap tertidur.
Serangga ini menjengkelkan dan merugikan. Sebab sukanya menggigit, membuat bau pengap dan busuk pada kasur, serta yang paling parah menghisap darah manusia.
Efeknya beragam, dari masalah kulit hingga masalah alergi yang berlebihan. Maka dari itu, makhluk ini harus segera dibasmi. Namun sebelum itu, Anda perlu mengenal ciri-ciri gigitan serangga yang hidup di kasur ini.
Ciri-ciri digigit tungau, kutu busuk, dan serangga kasur lainnya
Secara umum, berikut ini adalah beberapa ciri gigitan dari tungau debu dan kutu busuk:
Menyebabkan ruam kulit
Jika seseorang digigit serangga kasur, maka kemungkinan besar kulitnya akan mengalami ruam. Hanya saja, masing-masing serangga memiliki perbedaan hasil gigitan.
Ciri khusus dari gigitan kutu busuk adalah merah dan benjolnya agak besar-besar. Letaknya juga lebih tersebar secara acak di perut, punggung, dan yang lainnya.
Sementara gigitan tungau debu biasanya lebih kecil dan meluas dengan cepat. Tidak tersebar secara acak, tapi berada di satu titik namun meluas di titik tersebut. Warna gigitannya juga merah.
Biasanya mereka menggigit di lipatan tubuh seperti ketiak, lipatan lutut, leher, paha, dan yang lainnya.
Reaksi alergi
Pada beberapa kasus yang sering terjadi di lapangan, mereka yang tergigit oleh hewan-hewan ini umumnya mengalami reaksi alergi. Sebagian mengalami asma, nyeri dada, dan bahkan ada yang berujung pada kematian.
Reaksi alergi ini bisa diakibatkan karena bekas gigitan, bisa juga karena bau yang mereka ciptakan. Karena biasanya mereka menumpuk kotoran di kasur. Kotorannya memiliki warna yang mirip dengan kotoran kecoa.
Bisa masuk ke telinga
Karena ukurannya yang kecil, serangga ini bisa masuk ke lubang tubuh dengan mudah. Yang paling menyeramkan adalah saat mereka masuk ke dalam telinga.
Sebab pada dasarnya serangga ini sangat suka dengan tempat yang lembap dan hangat seperti di dalam lubang telinga.
Obat gigitan serangga kasur di apotek dan alami
Jika Anda sudah terlanjur terkena gigitan, minumlah obat baik yang dibeli di apotek maupun yang disiapkan sendiri menggunakan bahan alami.
Obat gigitan tungau di apotek
Beberapa jenis obat yang bisa ditemukan di apotek untuk mengobati gigitan tungau, khususnya jenis Demodex adalah salep belerang, krim asam salisilat, selenium sulfida, krim permethin, dan yang lainnya.
Bahan alami untuk obati gigitan tungau dan yang lainnya
Beberapa jenis obat alami untuk gigitan tungau adalah tea tree oil, minyak lavender, cuka apel, aseton, oatmeal, dll.
Cara agar tidak digigit kutu busuk dan serangga kasur lainnya
Cara terbaik agar bisa terhindar dari kutu busuk dan serangga kasur lainnya adalah dengan melakukan pembersihan masal.
Menjaga kebersihan kasur dan sprei
Mencuci selimut dan sprei secara rutin bisa menjadi cara terefektif yang bisa dilakukan untuk pencegahan. Selain itu, menjemur dan membersihkan kasur menggunakan vakum juga menjadi treatment rumahan terbaik.
Memanggil jasa pembasmi kutu busuk
Hewan ini tidak hanya ada di kasur, tetapi juga sofa, gorden, dan semacamnya. Jangan sampai saat tamu bertandang ke rumah, mereka tidak nyaman karena keberadaan hewan ini.
Untuk itu, Anda bisa memanggil jasa pembasmi kutu kasur dan serangga lainnya. Fumida memiliki tim profesional yang sudah berpengalaman puluhan tahun. Tim andal ini bekerja dengan metode-metode terbaik. Cara kerjanya bagus karena sudah berlisensi.
Temui tim kami dengan menghubungi nomor 0822.1146.1146 atau 021.2904.9130. Dijamin, gigitan serangga kasur tidak akan mengganggu Anda lagi.
